Pages

Kamis, 31 Maret 2011

Intermesso

TIPS-TIPS MEMBUAT MI SEHAT
Cara membuat mi bayam
Bahan:
    Tepung terigu protein tinggi(cakra)…………….1000g
    Garam dapur………………………………………..10g
    Telur…………………………………………………200g
    Soda kue…………………………………………..150cc
    Daun bayam hijau/bayam merah…………………200g

Cara membuat:
1.    Pilih daun bayam yang segar dan tidak rusak
2.    Cuci daun bayam dengan air bersih
3.    Hancurkan daun bayam dengan blender atau tumbuk
4.    Tambahkan air ke dalam hancuran bayam sebanyak 100cc,lalu peras dan saring
5.    Tambahkan telur.daun bayam,dan air yang mengandung soda kue dan garam ke dalam tepung terigu,lalu aduk sampai  tercampur merata.
6.    Aduk kembalicampuran sampai terbentuk adonan yang homogeny dan agak pera.
7.    Giling adonan menjadi lembaran ,lakukan penggilingan sebanyak3-4 kali sampai diperoleh lembaran homogen yang tipis dengan ketebalan sekitar 1,5 mm.
8.    Biarkan lembaran adonan selama 15 menit.
9.    Potong lembaran mi sampai terbentuk potongan mi,lalu taburi tepung tapioca.

Selamat mencoba………
Mulailah hidup sehat dengan makanan yang bergizi dan bebas pengawet……..

PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM AUDIT SISTEM INFORMASI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM
AUDIT SISTEM INFORMASI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

TEKNOLOGI INFORMASI

Definisi Teknologi Informasi
Kamus Oxford (1995): Teknologi informasi adalah studi atau penggunaan
peralatan elektronika, terutama komputer,untuk menyimpan, menganalisa, danmendistribusikan informasi apa saja,termasuk kata-kata, bilangan dan gambar.
• Martin (1999): Teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi
komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memprosesdan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
• Lucas (2000): Teknologi informasi adalah segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk memproses dan mengirimkan informasi dalam  bentukelektronis. Mikrokomputer, komputermainframe, pembaca barcode,  perangkat lunak pemroses transaksi, perangkat lunak lembar kerja (spreadsheet), dan peralatan komunikasi dan jaringan merupakan contoh teknologi informasi.
• Williams dan Sawyer (2003): Teknologi informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video.

Penjelasaan 2 teknologi yang mendasari
teknologi informasi adalah sebagai berikut.
• Teknologi Komputer:
Teknologi komputer adalah teknologi yang berhubungan dengan komputer,termasuk peralatan-peralatan yang berhubungan dengan komputer seperti: printer, pembaca sidik jari, dan bahkan
CD-ROM.
Komputer adalah mesin serbaguna yang dapat dikontrol oleh program,
digunakan untuk mengolah data menjadiinformasi. Program adalah deretan
Lingkup Teknologi Informasi
Secara garis besar, teknologi informasi dikelompokkan menjadi 2 bagian: perangkatlunak (software) dan perangkat keras(hardware).






 Haag, dkk (200) membagi teknologi
informasi menjadi 6 kelompok, yaitu:
•    Teknologi masukan (input technology)
•    Mesin pemroses (processing machine)
•    Teknologi penyimpan (storage technology)
•    Teknologi keluaran (output technology)
•    Teknologi perangkat lunak (software
technology)
•    Teknologi telekomunikasi (telecommunication
technology)
Komponen Sistem Teknologi Informasi
1. perangkat keras
(hardware)
2. perangkat lunak
(software),
3. orang (brainware)
AUDIT SISTEM INFORMASI
KOMPUTERISASI AKUNTANSI
Audit
Pengertian Audit menurut Arens, et al. (2003) yang diterjemahkan oleh Kanto Santoso,Setiawan dan Tumbur Pasaribu:
”Audit adalah proses pengumpulan dan pengevaluasian bukti-bukti tentang informasi ekonomi untuk menentukan tingkat kesesuaian informasi ekonomi tersebut dengan kriteriakriteria yang telah ditetapkan, dan melaporkan hasil pemeriksaan tersebut”.
Audit Sistem Informasi
Komputerisasi Akuntansi
Karakteristik sistem informasi komputerisasi
akuntansi terdiri dari:
1. Akuntansi yang berbasis pada system informasi komputerisasi akuntansi dapat menghasilkan buku besar yang berfungsi sebagai gudang data (data warehouse). Dimana seluruh data yang tercantum dalam
dokumen sumber dicatat dengan transaction processing software ke dalam general ledger yang diselenggarakan dalam bentuk shared data base sehingga dapat diakses oleh personel atau pihak luar yang diberi wewenang.
2. Pemakai informasi akuntansi dapat memanfaatkan informasi akuntansi dengan akses secara langsung ke shared data base.
3. Sistem informasi komputerisasi akuntansi dapat menghasilkan informasi dan laporankeuangan multi dimensi.
 4. Sistem informasi komputerisasi akuntansi sangat mengandalkan pada berfungsinya kapabilitas perangkat keras dan perangkat lunak.
5. Jejak audit pada sistem informasi komputerisasi akuntansi menjadi tidak terlihat dan rentan terhadap akses tanpa izin.
6. Sistem informasi komputerisasi akuntansi dapat mengurangi keterlibatan manusia, menuntut pengintegrasian fungsi, serta menghilangkan sistem otorisasi tradisional.
7. Sistem informasi komputerisasi akuntansi mengubah kekeliruan yang bersifat acak ke kekeliruan yang bersistem namun juga dapat menimbulkan risiko kehilangan data.
8. Sistem informasi komputerisasi akuntansi menuntut pekerja pengetahuan(knowledge worker) dalam pekerjaannya.

1. Peranan Teknologi Informasi Terhadap
Audit Sistem Informasi Komputerisasi
Akuntansi Dilihat Dari Prosedur Audit.
a. Lingkungan Sistem Informasi Komputer-Stand-alone Micro Computer.
b. Lingkungan Sistem Informasi

Komputer-On-Line Computer System
Sistem komputer on-line dapat digolongkan berdasarkan sebagai berikut:
a. On-line/real time processing.
b. On-line/batch processing.
c. On-line/memo update dan On-line input with memo update processing
d. On-line/inquiry. On-line/inquiry
e. On-line downloading/uploading processing. On-line downloading/ uploading processing

Lingkungan Sistem Informasi Komputer-
Database System
Database adalah koleksi data yang dibagi (shared) dan digunakan oleh sejumlah pemakai yang berbeda untuk tujuan yang berbeda-beda.

Dampak Database terhadap Sistem Komputerisasi Akuntansi dan Pengendalian yang Berkaitan Secara global tergantung pada:
a. Luasnya database digunakan untuk aplikasi akuntansi.
b. Tipe dan signifikannya transaksi keuangan yang diolah.
c. Sifat database, DBMS (termasuk kamus data) tugas pengelolaan database dan aplikasi.
d. Pengendalian umum SIK yang sangat penting dalam lingkungan database.

Peranan Teknologi Informasi Terhadap
Audit Sistem Informasi Komputerisasi
Akuntansi Dilihat Dari Pengendalian
Intern
Proses
pengendalian dalam lingkungan EDP terdiri atas:


Pengendalian umum:
a. Pengendalian organisasi
b. Pengendalian administratif
c. Pengendalian pengembangan dan
pemeliharaan sistim.
d. Pengendalian hardware dan software.
e. Pengendalian dokumentasi
f. Pengendalian keamanan.
Pengendalian aplikasi:
a. Pengendalian input
b. Pengendalian pemrosesan
c. Pengendalian output

Ada tiga metode yang digunakan dalam EDP Audit yakni:
Audit Around The Computer
Audit Through The Computer
Audit With The Computer
Peranan Teknologi Informasi Terhadap Audit Sistem Informasi Komputerisasi Akuntansi Dilihat Dari Teknik-teknik audit dengan menggunakan Teknologi Informasi
Ada beberapa teknik ynag dapat dilakukan dalam pemeriksaan EDP, antara lain:
Pengujian dengan Data SimulasiPemanfaatan Fasiltas Pengujian Secara TerpaduSimulasi ParalelPemasangan Modul Pemeriksaan. Pemakaian Perangkat Lunak Khusus Untuk Pemeriksaan.
Metode TracingMetode Pemetaan (Mapping)






SIMPULAN
Peranan Teknologi Informasi Terhadap Audit Sistem Informasi Komputerisasi.Akuntansi dapat dilihat dari 3 sudut pandang
yaitu:
1. Dilihat dari prosedur audit.
2. Dilihat dari pengendalian intern.
3. Dilihat dari teknik-teknik audit dengan menggunakan teknologi informasi.


http://jurnal.unikom.ac.id/ed9/04-Supriyati.pdf

Anis ulfiyati

Nama:Anis ulfiyati
Nim   : 1105111317